Lebih dari 2 Ton Narkoba Gagal Diselundupkan di Selat Durian, TNI AL Libatkan BNN dan PT Pegadaian untuk Penimbangan Ulang

Table of Contents
Batam – Karimunnews.id | Keberhasilan TNI AL menggagalkan penyelundupan narkoba di Perairan Selat Durian, yang masih termasuk wilayah Kepulauan Riau, menjadi perhatian nasional. Dalam rangka pelimpahan perkara, Lantamal IV Batam bekerja sama dengan BNN RI, BNN Kepri, serta PT. Pegadaian melakukan penimbangan ulang barang bukti berupa narkotika jenis sabu dengan total berat 2.061.293 gram, atau lebih dari 2 ton.

Penimbangan dilakukan secara resmi pada Sabtu, 17 Mei 2025, di Gedung Serbaguna, Mako Lantamal IV Batam. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala BNN RI Komjen Pol. Dr. Marthinus Hukom, dan Danlantamal IV Batam, Laksamana Pertama TNI Berkat Widjanarko.

“Kegiatan ini tidak hanya untuk memastikan akurasi barang bukti, tetapi juga sebagai bentuk transparansi dan kerja sama antar-instansi dalam upaya serius pemberantasan narkoba,” ujar Danlantamal IV.

Dari hasil penimbangan tersebut, diperkirakan penyelamatan terhadap 16.731.615 jiwa berhasil dilakukan, dengan estimasi nilai narkoba mencapai Rp7,5 triliun. Ini menjadi bukti bahwa Kepri, termasuk daerah perbatasan seperti Selat Durian yang dekat dengan Kabupaten Karimun, tetap menjadi wilayah strategis yang rawan peredaran narkoba lintas negara.

Warga Karimun dan seluruh Kepri diimbau untuk terus waspada, serta mendukung aparat dalam menjaga wilayah dari ancaman narkoba demi masa depan generasi bangsa.


Tim Redaksi 

#TNI-AL
#Batam
#Kepri

Posting Komentar